Ketahui Fungsi Oil Cooler

Jika tidak ada sistem pendingin, bagian-bagian mesin pada mobil akan mengalami banyak masalah serius seperti panas berlebih. Pada akhirnya ini akan menyebabkan gesekan yang hebat, oli kehilangan efek pelumasannya, piston macet, atau yang lebih parah menyebabkan kerusakan detail di dalam mesin.

Sistem pendingin pada mobil dianggap sebagai salah satu komponen yang paling kompleks, terdiri dari banyak bagian yang saling berhubungan. Ada dua sistem pendingin utama yaitu sistem pendingin udara dan sistem pendingin air. Nah, salah satu jenis sistem pendingin adalah oil cooler atau oli pendingin. 

Cara Kerja Oil Cooler

Sama seperti namanya, oli ini memang berguna untuk mendinginkan mobil khususnya mendinginkan oli mobil. Yang unik dari cara kerja oli pendingin adalah letak oli ini menjadi satu dengan oli mesin. ini sangat berbeda dengan sistem pendingin radiator yang terpisah dan memiliki jalur sendiri dari oli mesin. Radiator juga terkenal memiliki cairan coolant sendiri.

Jika Anda ingin mengganti oli pendingin ini, caranya juga cukup mudah Anda tinggal mengganti oli mesin saja. Dibandingkan jika Anda melakukan perawatan terpisah pada pendingin radiator karena cairan coolant-nya harus dibersihkan dan dikuras secara berkala dan terpisah. 

Daftar Kegunaan Oil Cooler untuk Mobil

• Untuk Mendinginkan Mesin dengan Menyerap Panasnya

Dengan struktur dan prinsip kerjanya yang spesifik, oli pendingin ini akan membantu menjaga mesin tetap bekerja dengan baik. Jika mobil tidak memiliki sistem pendingin bawaan. Maka kemungkinan kerusakan mesin pada penggunaan jangka panjang cukup tinggi. Oli pendingin ini akan menyerap panas pada oli mesin dan menurunkan suhu yang terlalu panas tadi dengan begitu mesin menjadi lebih dingin dan dapat bekerja normal kembali.

• Menjaga Fungsi Oli Mesin