Dampak Negatif Mengisi Radiator Mobil Pakai Air Mineral
Penggunaan air mineral pada radiator juga dapat menghambat tarikan mesin. Ini merupakan efek lanjutan dari radiator yang berkarat. Biasanya, efek ini tidak dirasakan secara langsung dan membutuhkan waktu yang cukup panjang.
Ketika karat sudah muncul, maka internal dari sistem pendingin bisa mengalami kerusakan yang tidak dapat dihindari. Pastinya, dana perbaikannya pun akan jauh lebih mahal dibanding dengan biaya mengganti cairan radiator mobil menggunakan coolant.
- Mengganggu Sistem Pendingin
Kebiasaan mengisi radiator menggunakan air mineral memang tampak sangat sederhana. Namun, hal ini ternyata dapat mengganggu kinerja sistem pendingin mobil dan berakibat fatal.
Pasalnya, pada saat mesin sedang bekerja dan sudah mencapai suhu sekitar 80-90 derajat celcius dengan tekanan yang cukup tinggi, maka kandungan yang ada di dalam air mineral bisa menyebabkan endapan pada mesin pendingin.
Selain itu, zat lainnya akan ikut beredar dan mengganggu sistem lainnya seperti pompa air, thermostat, hingga berkemungkinan akan menyumbat radiator.