Panduan Membersihkan Ruang Mesin Mobil Tanpa Risiko Korsleting

Semua bagian mobil perlu dibersihkan secara berkala. Begitu pula ruang mesin mobil. Dengan demikian, kotoran yang membuat mesin rusak dan berkarat dapat dibasmi secara optimal.

Aktivitas ini tak bisa dilakukan begitu saja. Diperlukan cara-cara khusus untuk mencegah terjadinya korsleting pada sistem kelistrikan kendaraan yang juga berada di bagian tersebut. Simak aneka cara tersebut dalam panduan berikut.

Cara Membersihkan Ruang Mesin Mobil dengan Benar

Mesin merupakan komponen penting bagi kendaraan roda empat. Bila performanya terjaga, kendaraan bisa digunakan sebagaimana mestinya tanpa khawatir adanya kerusakan atau hal-hal lain yang dapat membahayakan nyawa.

Salah satu cara menjaganya adalah dengan membersihkan secara teratur. Tentu hal-hal ini tidak bisa dilakukan dengan asal-asalan untuk mencegah terjadinya korsleting. Ini panduannya untuk Anda terapkan saat membersihkannya:

• Pastikan Mesin Dingin

Sebelum mulai dibersihkan, ruang mesin mobil harus dipastikan benar-benar dingin. Caranya dengan membiarkannya hingga sekitar 45 menit setelah digunakan. Hal ini untuk mencegah terjadinya thermal shock yang dapat membuat logam rusak.

Anda juga bisa membersihkannya di pagi hari sebelum digunakan. Lalu, usahakan mobil terlindungi dari paparan sinar matahari langsung.

• Tutup Sistem Kelistrikan

Setelah mesin benar-benar dingin. Anda perlu menutup sistem kelistrikan terlebih dahulu dengan plastik atau benda lain yang tahan dengan air. Contoh komponen tersebut adalah kotak sekring dan alternator.

Anda juga bisa melepas aki terlebih dahulu. Dengan demikian, komponen ini semakin terjaga saat proses pembersihan berlangsung.

• Siapkan Peralatan

Berbagai alat yang tepat perlu disiapkan untuk membersihkan ruang mesin mobil. Misalnya adalah kuas dan kain mikrofiber. Alat-alat ini mampu membersihkan dengan maksimal tanpa menggores bagian mesin.

Selain itu, jangan lupa untuk menyiapkan cairan pembersih khusus untuk mesin mobil. Cairan ini bisa bisa mengangkat kotoran dan minyak yang menempel pada bagian tersebut dengan maksimal tanpa merusaknya.

• Mulai Proses Pembersihan

Jika semua alat sudah siap, Anda bisa memulai proses pembersihan. Caranya dengan menyemprotkan cairan pembersih dulu. Lalu, diamkan selama beberapa saat agar cairan tersebut bisa mengangkat kotoran dan minyak dengan maksimal.

Selanjutnya, gunakan lap mikrofiber untuk mengelapnya. Lanjutkan dengan memakai kuas untuk membersihkan kotoran terutama pada area yang sulit dijangkau. Lakukan dengan lembut agar kondisi mesin tetap terjaga.

• Bilas dengan Air Bertekanan Rendah

Selanjutnya, ruang mesin perlu dibilas dengan air bertekanan rendah secara hati-hati. Caranya dengan menggunakan selang atau alat lain yang sejenis. Hindari tekanan tinggi karena dapat merusak komponen pada mesin.

• Keringkan Ruang Mesin

Ruang mesin dapat dikeringkan dengan lap mikrofiber setelah dibilas agar tidak tergores. Sembari mengeringkannya, pastikan tidak ada kotoran atau cairan pembersih yang tersisa. Jika ada, maka bagian tersebut perlu dibilas lagi.

• Nyalakan Mesin

Pasang aki terlebih dahulu jika sebelumnya dilepas sebelum ruang mesin dibersihkan. Lalu, nyalakan mobil selama beberapa saat agar sisa-sisa kelembapan bisa dikeringkan secara maksimal sehingga noda bekas air tak muncul pada mesin.

Setelah itu, matikan mesin. Tunggu hingga agak dingin dulu untuk memastikan bahwa semua bagiannya telah kering secara sempurna. Bila belum, gunakan lap mikrofiber untuk mengeringkannya dan nyalakan lagi mobil Anda.

Cara membersihkan ruang mesin mobil ini dapat langsung Anda terapkan di rumah. Dengan demikian, mobil tetap dapat terjaga tanpa menyebabkan korsleting. Bila ada kerusakan atau membutuhkan konsultasi lebih lanjut terkait kendaraan Anda, silahkan klik di sini.